How to Start a Youtube Channel?
Berita
15 November 2020

How to Start a Youtube Channel?

Pada KSP Season 7 yang ketiga kali ini dibawakan oleh salah satu dosen ISTTS yang memiliki Youtube channel yang sudah berkembang dan sudah di monetisasi, yaitu Bapak Jonie Hermanto, S.Kom. Pak Jonie sendiri baru menggeluti bidang Youtube sejak bulan Maret lalu, ketika Indonesia awal-awal menghadapi pandemi COVID-19 ini. Namun, usaha membuahkan hasil. Channel Youtube Pak Jonie sudah besar dan mendapatkan dollar yang bisa terbilang sangat banyak. Pada awal seminar diawali dengan memberikan informasi tentang Channel Youtube yang sudah di monetisasi dengan yang belum. Lalu dilanjutkan dengan inti dari seminar tersebut yaitu “Bagaimana mengubah dari hobi menjadi dollar”.

            Di zaman sekarang ini, internet sudah digunakan oleh banyak orang. Dan seperti yang kita tahu, bagi kita mahasiswa atau pelajar SMA dan tingkatan di bawahnya mendapatkan subsidi pemerintah berupa kuota untuk belajar. Melalui internet, kita bisa menyebar pengaruh positif. Misal melalui salah satu media sosial yaitu Youtube. Youtube merupakan platform milik negara Amerika dan merupakan platform yang paling banyak digunakan di negara tersebut. Sedangkan Youtube adalah media sosial nomor 1 di Indonesia dengan total  pengguna aktif 132 juta orang Indonesia. Dengan demikian, Youtube sudah terbilang mampu mengalahkan popularitas dari televisi. Karena di televisi diawasi oleh KPI, sedangkan di youtube masih belum ada badan yang mengawasinya, jadi kita bisa bebas untuk berekspresi dan berpendapat.

            Youtube sendiri menurut Pak Jonie adalah “menjalani hobi biarkan dollar bersemi”. Untuk menjadi seorang content creator, diibaratkan anda sedang melamar bekerja menjadi pegawai Youtube. Jadi youtube membutuhkan kita untuk membuat konten, dan ketika konten kamu dilihat banyak orang dan bisa memberi ruang untuk iklan, disitulah kita akan digaji. Sama seperti halnya kita melamar ke perusahaan, pertama kali kita membuat video itu seperti sedang mengajukan CV ke perusahaan tersebut. Dan kita hanya butuh peralatan dan perlengkapan yang sederhana.

            Menjadi content creator sebenarnya sangat sederhana, kita tinggal menginstall aplikasi Youtube Studio. Dari aplikasi tersebut kita bisa membuat konten yang sangat sederhana lalu upload ke Youtube. Dan hanya bermodalkan kamera smartphone kita, kualitas ini sudah diijinkan untuk membuat konten. Tak lupa Pak Joni menyampaikan hal-hal yang perlu kita siapkan apabila ingin menjadi seorang content creator. Untuk ideal durasi dari suatu konten itu tergantung dari penonton dan konten apa yang disajikan. Sebagai contoh konten gaming. Jika penonton Youtube Anda sudah 100 ribu atau  bahkan lebih, Anda bisa melakukan review secara live selama berjam-jam. Sedangkan untuk pemula, disarankan durasinya 15 hingga 20 menit dengan notabene 5-10 menit di awal harus menarik agal penonton tidak berhenti menonton videomu.

Pak Jonie menekankan bahwa thumbnail itu sangat penting. Dikarenakan sebuah thumbnail, itu mengandung clickbait. Jadi thumbnail itulah yang akan menentukan apakah audience tertarik untuk melihat videomu atau tidak. Kemudian Pak Joni juga memperlihatkan bagaimana detail dari sebuah channel mulai dari analistiknya kita bisa melihat penontonnya, monetisasi dari iklan, dan lain-lain. Bagaimana dengan cara mendapatkan monetisasi itu sendiri? Caranya adalah sebuah channel tersebut harus memiliki setidaknya 10.000 subscribers dan 4000 jam tayang. Dengan hal ini maka video di channel Youtube Anda sudah bisa di monetisasi. Tak lupa juga Pak Joni memberikan tips dan trick yang cukup tricky untuk membangun sebuah channel Youtube. Kemudian diakhiri dengan kata-kata yang bisa dijadikan dasar bagi para pemula yang ingin membangun Youtube channel, “Kuantitas menyusul kualitas”. Yang berarti mengupload video banyak dan terjadwal lebih baik daripada satu video bagus tapi setahun sekali.

Himpunan Mahasiswa Desain Komunikasi Visual ISTTS Gelar Acara Open Talk DKV Semester Genap 2024

Himpunan Mahasiswa Desain Komunikasi Visual ISTTS Gelar Acara Open Talk DKV Semester Genap 2024

Himpunan Mahasiswa Desain Komunikasi Visual (DKV) Institut Sains dan Teknologi Terpadu Surabaya (ISTTS) menggelar acara bertajuk "Open Talk DKV" untuk semester genap tahun 2024. Acara ini diadakan di Ruang E-402 pada pukul 13.00 dengan dihadiri oleh 33 peserta mahasiswa. Acara yang berlangsung dalam suasana penuh antusiasme ini menghadirkan Ketua Himpunan Mahasiswa DKV, Richard Jonathan sebagai pembicara, beserta para dosen yang berpengalaman dan keahlian dalam bidang desain komunikasi visual. Mereka adalah Ibu Bonifacia Bulan Aruming Tyas, S.Ds, M.A., Bapak Dr. Decky Avrilukito S.Sn., M.M., dan Ibu Amelia Agustina, S.Ds., M.Med.Kom. "Open Talk DKV" merupakan forum diskusi terbuka yang bertujuan untuk memperluas wawasan mahasiswa DKV ISTTS serta mempererat hubungan antara mahasiswa dan dosen. Dalam acara ini, para pembicara berbagi pengalaman, pengetahuan, dan pandangan mereka tentang berbagai aspek desain komunikasi visual. Selain itu, para peserta juga diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan langsung kepada para pembicara. Acara ini diharapkan dapat menjadi salah satu upaya konstruktif dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan pembelajaran di bidang desain komunikasi visual serta memperkuat ikatan antara mahasiswa dan dosen.

Baca Selengkapnya
Bagaimana Memulai Bisnis di Kalangan Siswa

Bagaimana Memulai Bisnis di Kalangan Siswa

Memulai bisnis di kalangan siswa adalah tantangan yang menarik dan bermanfaat. Seminar "How to Become An Entrepreneur" di SMK Petra Surabaya pada tanggal 23 April 2024 menjadi contoh nyata bagaimana pendidikan kewirausahaan dapat menginspirasi para siswa untuk memulai langkah-langkah awal mereka dalam dunia bisnis.

Baca Selengkapnya
Mengambil Momen di Pantai Kenjeran

Mengambil Momen di Pantai Kenjeran

Siapa sih yang tidak tahu fotografi. Bagi penikmatnya, fotografi tidak lain merupakan pembuatan karya seni dimana cara mengambil gambar memanfaatkan alat dokumentasi (kamera). Tentunya perlu lokasi dan timing yang pas serta beragam untuk menghasilkan gambar sesuai keinginan. Oleh karena itu, salah satu kampus di Surabaya ini menggelar pembelajaran yang sedikit berbeda dari sebelumnya. Setelah mengadakan kegiatan praktik mata kuliah Fotografi Aplikatif di Kebun Binatang Surabaya (KBS) pada tanggal 28 Maret 2024, jurusan Desain Komunikasi Visual angkatan 23 kembali mengadakan pembelajaran di luar kampus Institut Sains dan Teknologi Terpadu Surabaya (ISTTS). Dengan menggunakan teknik yang sudah dipelajari sebelumnya, mahasiswa yang berpartisipasi totalnya berjumlah 32 orang ini langsung terjun ke lapangan untuk mengimplementasikan ilmunya. Kali ini lokasi bertempat di salah satu tempat wisata yang cukup populer di telinga kalangan masyarakat Surabaya. Tidak lain nama tempat itu ialah Pantai Kenjeran Lama. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 18 April 2024 bertepatan dengan waktu penulisan berita ini dibuat.

Baca Selengkapnya
Artificial Intelligence

Artificial Intelligence

Seminar  berjudul Artificial Intelligence  diselenggarakan pada tanggal 16 April 2024 oleh ISTTS yang berkolaborasi dengan SMA Kristen Petra 1 dan pembicaranya adalah Dr. Ir. Joan Santoso, S.Kom., M.Kom. Seminar ini dihadiri oleh kelas XII yang berlokasi di SMA Kristen Petra 1 yang tepatnya ada di ruang medianya. 

Baca Selengkapnya
Bagaimana Keluarga ISTTS Merayakan Idul Fitri?

Bagaimana Keluarga ISTTS Merayakan Idul Fitri?

Bulan Ramadhan telah berlalu, dan bagi keluarga besar Institut Sains dan Teknologi Terpadu Surabaya (ISTTS), momen Idul Fitri menjadi hal yang sangat dinantikan. Tim jurnalis ISTTS telah melakukan survei kepada para mahasiswa untuk menggali pengalaman unik mereka selama bulan suci tersebut. Apakah mereka menikmati bulan Ramadhan dengan banyak keseruan? Bagaimana juga mereka bisa melalui puasa sambil tekun mengikuti kelas-kelas? Mari kita simak respon mereka!

Baca Selengkapnya
Skill Up and Get the Job you want

Skill Up and Get the Job you want

Seminar Skill Up and Get the Job you want diadakan di auditorium ISTTS (Institut Sains dan Teknologi Terpadu Surabaya) pada hari Jumat, 5 April 2024. Seminar ini diadakan oleh HIMAFOR ( Himpunan Mahasiswa Informatika) dengan dua pembicara yaitu Mariani selaku Project Manager dari PT Djarum dan Malvin Patrick Kurniawan selaku Fullstack Engineer PT Djarum. 

Baca Selengkapnya
Lihat Semua Berita
Icon