ISTTS mengadakan webinar online dengan topik “How Games Technology and Design is Changing the Business World and the Public Sector” . Webinar ini diadakan pada hari Senin, 19 Oktober 2020 pada pukul 10.30. Webinar kali ini diikuti oleh 60 peserta internal melalui platform Zoom. Webinar dibawakan oleh 3 narasumber sekaligus yaitu Bapak Wenas (Perwakilan dari Universal Surabaya), Bapak William (Perwakilan dari Kaplan), dan yang terakhir Bapak Nathanael NG (Perwakilan dari Universitas Murdoch).
Webinar diawali oleh Pak Wenas yang berbicara tentang Universal. Jadi, Universal adalah sebuah education company yang telah mendapat perhargaan dari Pemerintah Singapura melalui STB(Singapore Tourism Board). Selain itu Universal juga merupakan perwakilan resmi dari University of Toronto yang pertama dan satu-satunya ada di dunia. Oleh karena itu, selama lebih dari 22 tahun Universal telah dipercaya lebih dari 5000 pelajar yang telah melanjutkan studi ke luar negeri.
Webinar kemudian dilanjutkan oleh Pak William yang berbicara tentang Kaplan. Kaplan juga sering disebut sebagai “one of the largest provider education in the world” karena telah beroperasi di banyak negara. Selain itu, tempat pengajaran yang dilakukan oleh Kaplan yaitu di negara Singapura. Waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan studi kurang lebih 16 bulan saja. Jadi, kita tidak perlu khawatir jika ingin melanjutkan studi ke Singapura karena Singapura termasuk negara yang tingkat toleransi tinggi.
Setelah itu, webinar digantikan oleh Pak Nathanael NG yang berbicara tentang bagaimana teknologi dan desain game memberikan dampak dalam sektor bisnis. Di awal materi, narasumber menceritakan tentang sejarah dari game. Lalu pembicara memberikan suatu trick agar game dapat dinikmati oleh masyarakat. Pembicara memberikan contoh yang simple yaitu bagaimana cara agar anak kecil mau memakan sayur pare, apalagi pare dikenal sebagai sayur yang pahit. Padahal anak kecil lebih suka makan coklat dibandingkan sayur yang pahit. Pembicara memberikan solusi pertama yaitu menggabungkan pare dengan coklat. Lalu pertanyaan nya , apakah anak kecil itu akan memakan nya ? Jawabannya tidak karena pare tidak akan cocok dengan coklat . Lalu pembicara memberikan solusi yang kedua yaitu dengan memasak pare bersama dengan sayur yang lain seperti tomat, telur, brokoli. Apakah ini merupakan solusi yang benar ? Jawabannya mungkin saja , karena meskipun dia sayur yang pahit tapi pare akan terasa nikmat jika dimasak dengan benar. Sama halnya dengan game, jadi kita harus memperhatikan “komposisi” yang cocok dalam membuat game agar mendapatkan respon yang positif dari masyarakat.
Di penghujung acara, narasumber memberikan quotes yang sangat menarik yaitu “if you want to bring games into everyday life.. make it fun, not addictive”. Webinar kemudian diahkiri oleh tanya jawab antara peserta dan narasumber. Kemudian dilanjutkan dengan berfoto bersama dan mengisi absensi.